Skip to main content

Tren Pasang Veneer Abal-Abal Di Salon Gigi, Murah Tapi Mematikan

Sembarangan pasang veneer gigi dapat berbahaya (Foto: iStock) Sembarangan pasang veneer gigi dapat berbahaya (Foto: iStock)

Jakarta - Tren pasang veneer nampaknya sedang menjamur di masyarakat. Dalam ilmu kedokteran, veneer ialah lapisan porselen tipis yang dibentuk semoga pas di permukaan gigi.

Warna veneer yang nampak menyerupai porselen inilah yang memikat hati para konsumen untuk menggunakan jasa para tukang gigi untuk memperindah gigi dan alasan estetika lainnya.

"Banyak pasien bahkan dokter gigi yang jadinya mengeluh sehabis tiba ke tukang gigi," tutur drg Rifqie Al Haris, admin @korbantukanggigi, ketika dihubungi detikHealth, Selasa (19/2/2019).



Dalam akun @korbantukanggigi, beberapa postingan terakhir merujuk pada tren veneer yang dilakukan pada 'salon gigi'. Banyak alasan yang mendasari, sekedar ikutan tren atau menutupi rusaknya gigi.

Sayangnya, masih banyak yang tidak memperhitungkan risiko dari pemasangan veneer 'abal-abal'. Mulai dari jerawat basil bahkan kanker mulut.

"Veneer ialah perawatan one way ticket. Email gigi yang terkikis tidak akan pernah kembali lagi ke kondisi awal. Kerusakannya permanen. Maka veneer ialah kesepakatan seumur hidup," tulisnya dalam akun tersebut.

drg Rifqie menambahkan, tren perawatan salon gigi ketika ini tersebar begitu pesat. Berbanding lurus dengan efek samping juga wabah penyakit menular tanggapan penggunaan jarum suntik sembarangan.

Kamu pernah mengalami insiden kurang menyenangkan nggak sehabis dari 'salon gigi'? Komen di bawah ya!



Simak Juga 'Ini Loh 2 Kandungan Kopi yang Menyebabkan Gigi Kuning':

[Gambas:Video 20detik]


Tren Pasang Veneer Abal-abal di 'Salon Gigi', Murah Tapi Mematikan

Comments

Popular posts from this blog

Potential Blood And Body Waste Check For Syndrome Greeted With Skepticism

A research team at the University of statesman claims to own developed blood and body waste tests which will effectively indicate syndrome in youngsters. The study, exploitation advanced machine learning algorithms designed to spot variations in blood and body waste between syndrome spectrum disorder (ASD) subjects and healthy youngsters, suggests a spread of recent biomarkers that might be associated with the condition. A big hunt is presently afoot for a transparent biomarker which will enable doctors Associate in Nursing objective pathological thanks to diagnose ASD. presently the sole thanks to diagnose the condition is thru behavioural assessments, and most kids are not known as unfit till once the age of 4. The condition is undeniably advanced, with several researchers recognizing the causes as stock-still in Associate in Nursing elusive combination of genetic variants and environmental factors. Previous analysis has recommended Associate in Nursing assortment of attainabl...

10 Hoax Kesehatan Yang Sering Beredar Di Whatsapp Dan Facebook

Massa tergabung dalam Gerakan Muda Anti Hoax (GEMA HOAX) mendesak polisi semoga tindak tegas penyebar hoax. (Foto: Lamhot Aritonang) Jakarta - Whatsapp dan Facebook sering jadi aplikasi yang dipakai orang-orang untuk bertukar informasi. Di dalamnya sering juga muncul hoax-hoax kesehatan. Bagaimana cara supaya kita sanggup mengetahui mana informasi kesehatan di Whatsapp dan Facebook yang patut dicurigai? Sekretaris Jendral Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI) Dr Berry Juliandi, Msi, menyampaikan biasanya hoax bermain dengan informasi yang membawa pesan impian atau ketakutan. Diperlukan perilaku kritis selalu mewaspadai informasi sehingga tidak gampang untuk mendapatkan informasi gres di Whatsapp dan Facebook . Sebagai pola setidaknya beberapa hoax ini selalu diulang beredar tidak ada matinya di Whatsapp dan Facebook: 1. Main ponsel di kawasan gelap sebabkan tumor mata Informasi soal ancaman main ponsel sambil tiduran seringkali kita dapatkan, mulai dari pesan berisi bahaya-baha...

6 Penyakit Yang Dapat Menyerang Kelenjar Getah Bening

Ranza Ferdian meninggal dunia. Foto: Ranza Ferdian (Instagram) Jakarta - Dunia hiburan kembali berduka dengan kabar berpulangnya artis FTV Ranza Ferdian pada hari ini (20/2). Kabar tersebut tiba dari pemeran Ferdi Ali di Instagram miliknya, di mana ia mengunggah foto Ranza dengan caption berisi ucapan berbelasungkawa. Hingga sekarang masih belum terang apa penyakit yang diidap pemeran muda tersebut. Banyak dari penggemarnya yang menuliskan sang pemeran dan bintang iklan itu mengidap penyakit yang menyerang kelenjar getah bening . Kelenjar getah bening merupakan sekumpulan jaringan berbentuk oval yang mempunyai tugas penting dalam melindungi tubuh dari infeksi dan juga kanker. Tanda ketika sel-sel imun di dalam kelenjar getah bening sedang melawan infeksi atau kanker yaitu dengan membesar atau membengkak, yang disebut adenopati. Baca juga: Ramai Disebut Ranza Ferdian Meninggal sebab Kelenjar Getah Bening Kelenjar ini tersebar di seluruh tubuh dan terbentuk dalam grup, ibarat di ...