
Jakarta - Berapa usiamu? 20 tahun? 30 tahun? atau 40 tahun? Semakin bertambah usia niscaya semakin besar tanggung jawab dan tekanan yang dirasakan di dalam hidup. Dengan begitu, semakin rentan juga kita untuk merasa stres dan depresi.
Hati-hati lho, depresi dapat mempercepat penuaan otak kita. Berdasarkan penelitian yang dilakukan para ilmuwan di Universitas Yale telah memindai otak orang-orang yang depresi pada usia 40-50 tahun. Pemindaian itu menunjukkan adanya kerapatan sinaptik atau jumlah koneksi di otak.
Dikutip dari Daily Mail, sinaptik yaitu koneksi antar neuron yang memungkinkan informasi untuk melintas di wilayah otak. Ada sekitar 100 miliar neuron di otak yang masing-masing terhubung sampai sebanyak 10.000 koneksi.
Penulis utama Dr Irina Esterlis menyampaikan bahwa pemindaian dengan PET menunjukkan bahwa kerapatan sinaptik 2-3 persen lebih rendah pada orang depresi kronis. Dan ini menciptakan usia otak menjadi lebih renta 10 tahun dari usia sebenarnya.
Parahnya lagi, depresi juga dapat memicu kehilangan memori lebih awal, kabut otak, bicara yang melambat, dan bahkan lebih awal berisiko terkena penyakit yang berkaitan dengan usia menyerupai Alzheimer.
"Orang depresi dapat berpotensi buruk, dan kita dapat melihat individu itu mempunyai kerapatan di hippocampus yang mungkin akan menderita Alzheimer," ujar Esterlis.
Comments
Post a Comment