Skip to main content

5 Fakta Ngidam Makan Sabun Menyerupai Dialami Perempuan Probolinggo

Sosok yang viral sebab makan sabun itu ternyata warga Probolinggo Jawa Timur (Foto: M Rofiq) Sosok yang viral sebab makan sabun itu ternyata warga Probolinggo Jawa Timur (Foto: M Rofiq)

Jakarta - Masih ingat sosok perempuan berhijab yang makan sabun dalam sebuah video viral beberapa waktu lalu? Sosoknya sudah ditemukan dan ia mengaku mulai makan sabun semenjak hamil anak pertama, 2 tahun silam.

Menurut pengakuannya, perempuan berjulukan Mobarokatul Hosi'ah ini tidak benar-benar makan sabun. Ia cuma menjilat dan mengulumnya.

"Dulu ngidam makan sabun mas, tapi sebab keseringan balasannya kebiasaan," terang Hosi'ah, dikutip dari detiknews, Sabtu (16/2/2019).



Wajarkah ngidap makan sabun ketika hamil? Berikut ini detikHealth merangkum beberapa fakta soal ngidam unik tersebut.

1. Nggak langka-langka amat
Meski terdengar janggal, ngidam makan sabun rupanya bukan hal yang baru. Menurut catatan detikHealth, kasus semacam ini cukup sering ditemukan. Bukan cuma ngidam menjilati sabun, tetapi juga benda-benda lain yang bukan kuliner menyerupai besi dan bahkan semen.

Diperkirakan 1 dari 12 ibu hamil mengalami ngidam sesuatu yang tidak lazim dimakan. Kondisi ini disebut sebagai sindrom pica.



2. Tapi tetap tidak lazim
Meski pica dapat terjadi pada ibu hamil, kondisi ini justru lebih sering ditemukan pada anak-anak. Bahkan diperkirakan 25-30 persen anak mengalaminya.



3. Penyebab niscaya tidak diketahui
Ada banyak faktor yang mempengaruhi ngidam, mulai dari budaya sampai efek lingkungan. Tetapi pada kasus ngidam sesuatu yang bukan kuliner alias pica, tidak ada yang tahu niscaya penyebabnya.

Beberapa teori mengaitkannya dengan ketidakseimbangan biokimia dalam tubuh. Salah satunya kekurangan zat besi atau iron. Namun teori ini banyak ditentang, sebab yang sering terjadi yaitu pica itu sendiri yang memicu kekurangan zat besi.


[Gambas:Video 20detik]



4. Bisa keracunan
Karena sabun bersifat alkali atau basa, tentu akan sangat besar lengan berkuasa pada sistem pencernaan. Seperti diketahui, lambung mempunyai cairan yang bersifat asam yang pastinya akan terganggu oleh sabun yang basa. Selain itu, risiko keracunan juga dapat terjadi kalau ada kandungan toksik di dalam sabun.



5. Tapi kenapa sabun?
Dari banyak sekali macam benda yang menjadi objek pica, sabun terbilang ekstrem. Selain sebab berisiko, juga sebab tidak ada yang membayangkan menyerupai apa rasanya. Bahkan Hosi'ah yang sudah 2 tahun menjilat dan mengulum sabun juga mengakui sabun rasanya pahit.

"Baunya harum. Pengen nyoba rasanya ternyata pahit," katanya.



Pernah hamil kemudian ngidam sabun atau benda lain yang bukan makanan? Share di komentar ya!

Comments

Popular posts from this blog

Potential Blood And Body Waste Check For Syndrome Greeted With Skepticism

A research team at the University of statesman claims to own developed blood and body waste tests which will effectively indicate syndrome in youngsters. The study, exploitation advanced machine learning algorithms designed to spot variations in blood and body waste between syndrome spectrum disorder (ASD) subjects and healthy youngsters, suggests a spread of recent biomarkers that might be associated with the condition. A big hunt is presently afoot for a transparent biomarker which will enable doctors Associate in Nursing objective pathological thanks to diagnose ASD. presently the sole thanks to diagnose the condition is thru behavioural assessments, and most kids are not known as unfit till once the age of 4. The condition is undeniably advanced, with several researchers recognizing the causes as stock-still in Associate in Nursing elusive combination of genetic variants and environmental factors. Previous analysis has recommended Associate in Nursing assortment of attainabl...

10 Hoax Kesehatan Yang Sering Beredar Di Whatsapp Dan Facebook

Massa tergabung dalam Gerakan Muda Anti Hoax (GEMA HOAX) mendesak polisi semoga tindak tegas penyebar hoax. (Foto: Lamhot Aritonang) Jakarta - Whatsapp dan Facebook sering jadi aplikasi yang dipakai orang-orang untuk bertukar informasi. Di dalamnya sering juga muncul hoax-hoax kesehatan. Bagaimana cara supaya kita sanggup mengetahui mana informasi kesehatan di Whatsapp dan Facebook yang patut dicurigai? Sekretaris Jendral Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI) Dr Berry Juliandi, Msi, menyampaikan biasanya hoax bermain dengan informasi yang membawa pesan impian atau ketakutan. Diperlukan perilaku kritis selalu mewaspadai informasi sehingga tidak gampang untuk mendapatkan informasi gres di Whatsapp dan Facebook . Sebagai pola setidaknya beberapa hoax ini selalu diulang beredar tidak ada matinya di Whatsapp dan Facebook: 1. Main ponsel di kawasan gelap sebabkan tumor mata Informasi soal ancaman main ponsel sambil tiduran seringkali kita dapatkan, mulai dari pesan berisi bahaya-baha...

6 Penyakit Yang Dapat Menyerang Kelenjar Getah Bening

Ranza Ferdian meninggal dunia. Foto: Ranza Ferdian (Instagram) Jakarta - Dunia hiburan kembali berduka dengan kabar berpulangnya artis FTV Ranza Ferdian pada hari ini (20/2). Kabar tersebut tiba dari pemeran Ferdi Ali di Instagram miliknya, di mana ia mengunggah foto Ranza dengan caption berisi ucapan berbelasungkawa. Hingga sekarang masih belum terang apa penyakit yang diidap pemeran muda tersebut. Banyak dari penggemarnya yang menuliskan sang pemeran dan bintang iklan itu mengidap penyakit yang menyerang kelenjar getah bening . Kelenjar getah bening merupakan sekumpulan jaringan berbentuk oval yang mempunyai tugas penting dalam melindungi tubuh dari infeksi dan juga kanker. Tanda ketika sel-sel imun di dalam kelenjar getah bening sedang melawan infeksi atau kanker yaitu dengan membesar atau membengkak, yang disebut adenopati. Baca juga: Ramai Disebut Ranza Ferdian Meninggal sebab Kelenjar Getah Bening Kelenjar ini tersebar di seluruh tubuh dan terbentuk dalam grup, ibarat di ...